Pesta Kawinan di UAE.
Udah yang kedua kalinya saya diundang kepernikahan khasnya UAE yang kebetulan diundang oleh atasannya suami dikantor, dua2nya hajatan keluarganya A. Khoory, yang pertama sih sepupunya yang punya hajat dan kali ini mantu anak wanitanya.
Pengalaman pertama pergi ke pernikahan ini agak kurang nyaman karena gak kenal syapa2, jadi asli selama acara sendirian doangan kagak ada teman ngobrol, mana wanita2 lokal kalau udah berumur biasanya pada gak bisa bahasa Inggris jadi paling cuman senyam senyum aja ama sesama tamu.
Jadinya ke undangan kali ini, suami sengaja minta 2 undangan ama bos, karena saya pengen pergi dengan teman yang mau diajak ke pesta ini. Ternyata Oki mau aku ajakin ke pernikahan yang bertempat di Rotana Beach Hotel Abu Dhabi.
Ceritanya kalau pernikahan disini, tamu tuh dipisah antara laki dan wanita, dan yang duduk dipelaminan ya hanya kemanten wanitanya saja. Makanya kalau pas datang sendiri dan gak ada yang dikenal bisa kebayang betenya, mana biasanya acara ini mulainya malam sekali.
Tadi malam undangan tertulis jam 8.30 tapi waktu kami datang, tamu baru bisa dihitung dengan jari padahal kami sudah telat 30 menit. Kita duduk dimeja2 bulat kapasitas 10 orang, dan dalam ruangan ini rasanya kapasitas sekitar 30 sampai 40 meja deh. Dengan pelaminan dan panggung dimuka untuk penyanyi dan biasanya ada yang joget2 gitulah.
Tadi malam undangan tertulis jam 8.30 tapi waktu kami datang, tamu baru bisa dihitung dengan jari padahal kami sudah telat 30 menit. Kita duduk dimeja2 bulat kapasitas 10 orang, dan dalam ruangan ini rasanya kapasitas sekitar 30 sampai 40 meja deh. Dengan pelaminan dan panggung dimuka untuk penyanyi dan biasanya ada yang joget2 gitulah.
Pemain musiknya semua dibelakang layar karena laki2...., judulnya gak ada makhluk laki2 deh tadi malam makanya foto2 juga gak diperkenankan. Kenapa ? karena para wanita2 yang datang kesini mereka pada buka kerudung dan jubahnya, mereka berbusana layaknya wanita2 jaman dulu kalau ke pesta, dengan rok yang model barbie, punggung terbuka atau bagian depan terbuka, ada juga yang dengan baju super ketat, tapi semua long dress....
Pada saat pertama kami datang disuguhkan makanan pembuka khas Gulf, humus, salad, roti arab yang mini, daun anggur yang diisi ( tau apa namanya), juga tabouleh.
Minuman mulai juga beredar antara lain macam2 juice, lalu ditawarkan juga kopi khas Arab, teh rempah dan juga teh susu.
Lalu beredar lagi asap, itu lho kayak ratus dinegera kita mah, semacam kemenyan yang asapnya wangi, ditawarkan pada setiap tamu sambil berkeliling.
Juga ditawarkan minyak wangi yang hanya essencenya tanpa alkohol dari meja kemeja, believe it or not sampai pagi harinya tuh parfum masih lekat wangi di badan.... wanginya enak, bukan typical Gulf tapi lebih international.
Lalu beredar juga di pinggan2 gorengan, spring roll dan kebbe. Diedarkan juga gulab jamun kayak donat tapi bulat bentuknya.
Kemudian hiburan mulai mengalun tapi tepatnya bukan mengalun tapi tereak2 karena kerasnya bukan, sampai2 ngobrol aja ama Oki biar udah tereak2 tetep aja gak bisa denger, bayangkan coba kerasnya....
Dan gak lama setelah penyanyinya mulai mengalunkan suaranya yang juga tereak2, mulai deh pada joget2 diatas panggung, joget yang sangat sederhana kalau dibanding dengan dangdutan kita sih, sopan banget padahal tamu2nya cuman para wanita tapi gak ada yang dengan goyang mengerikan.
Mulai juga makan malam dihidangkan, menunya sederhana termasuknya, rasanya mirip nasi goreng biasa tanpa isi, lalu semacam nasi goreng pedas juga tanpa isi, lalu okra yang dimasak saus tomat, ikan saus cream, dan nasi briyani dengan 3 macam daging ( ayam sapi dan kambing). Minumpun diedarkan dalam gelas yakni cola.... dan air putih selalu dituangkan digelas kita.
Diedarkan juga makanan dalam harara, masih panas2 entah apa bentuknya kayak lem, tapi putih warnanya ketika dimakan rasanya kayak kaldu sapi tapi benyek2 gitu dan ada rasa sumsum sapi juga didalamnya dengan rasa asin gurih saja. Gak tau makanan apa ini.
Yang pasti rada2 puyeng juga makan ini.
Kemudian pengantennya datang jam 11 malam .....jalan pelan2 menuju pelaminan sendirian... dengan bajunya mirip Barbie doll atau juga lebih mirip penganten barat. Cantik banget, jalan pelan2 foto sana sini hanya diperbolehkan bagi mereka yang "authorized", yang engga jangan coba2, kalau gak mau dideportasi, karena wajah mereka itu betul2 forbidden di expose.
Kemudian sebelum dessert ditawarkan keluar kue2 kelasnya kunafa yakni makanan manis2nya khas Gulf lalu juga coklat yang isinya buah2an yang sudah dimaniskan ( lagi2 manis ), dan kopi atau teh pahit selalu ditawarkan keliling.
Kemudian datang kemudian desertnya aneka pie buah, petit four, buah potong dan um ali.
Selanjutnya dibagikan juga almond milk dalam cup2 kecil hangat2 lalu juga datang lagi bubur susu hangat yang muanisnya bikin klenger.
Setelah si mempelai wanita duduk dipelaminan, nyanyi dan joget2 dimulai kembali dan tampaknya acara sudah selesai....dan sudah jam 12 malam ternyata....
2 "remaja kesiangan" ini memang betul2 puyeng besoknya bukan saja karena gak biasa pulang malam....tapi juga kenyang mblenger dengan makanan semalam sampai gak pengen makan sampe siang...iya gak Oki ???
Mejeng dulu ah sebelum berangkat soale nanti kan udah pasti gak boleh foto2.....
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home